slideshow by yang poenya blog nech

apa ini???apa ini???

ROMANTIC POEM

pertemuan kita bukanlah sesuatu yang tak disengaja
hal itu takdir yang telah tertuliskan
saat aku menutup mataku
dan memandang langit...
hari-hari bagaikan mimpi
itu kembali muncul dihadapanku
semakin jauh aku berjalan
semakin aku ingin meneruskannya
aku dapat melihat masa depan kita
kau tahu itu dengan pasti....
aku akan memenuhi janjiku
saat sedang bersedih...
aku berharap dapat bersama dirimu
ingatlah kembali cintaku....
pertemuan kita bukanlah sesuatu yang tak disengaja
hal itu merupakan kenangan dan takdir
bagi kita berdua.....

MY IDOL

LIAT NECH !!1

Roger Federer (lahir pada 8 Agustus 1981 di Binningen (dekat Basel), Swiss) adalah seorang petenis asal Swiss. Ia adalah salah satu petenis terbaik di dunia saat ini, dan menempati peringkat pertama dunia dari 2 Februari 2004 hingga 18 Agustus 2008. Ia mulai bermain tenis pada usia 6 tahun.^[1] Pada usia 14 tahun, ia menjadi juara junior Swiss. Tahun 1998, tahun terakhirnya dalam dunia tenis junior, ia menjadi juara turnamen junior di Wimbledon. Pada bulan Juli tahun yang sama, ia bergabung dengan tur Asosiasi Profesional Tenis (ATP). Dua tahun kemudian pada Olimpiade Sydney 2000, ia berhasil mencapai babak semifinal, namun kalah dalam perebutan medali perunggu. Tinggi badannya adalah 185 cm. Turnamen ATP pertama yang dimenanginya adalah turnamen di Milan pada tahun 2001. Pada tahun tersebut, ia berhasil mencapai babak perempat final di Perancis Terbuka dan Wimbledon. Dalam perjalanannya menuju babak perempat final dalam Wimbledon tersebut, ia mengalahkan juara bertahan Pete Sampras. Tahun berikutnya, ia gagal total dalam kedua turnamen tersebut, namun berhasil mencapai babak final Tennis Masters Series pertamanya dan juga berhasil lolos kualifikasi Tennis Masters Cup. Pada tahun 2003, ia menjadi orang Swiss pertama yang menjuarai Wimbledon, mengalahkan Mark Philippoussis di final dan hanya kehilangan satu set sepanjang turnamen. Ia menang empat kali dalam Piala Davis dan membawa tim Swiss hingga semifinal. Tahun itu juga ia berhasil memenangkan Tennis Masters Cup di Houston. Pada tahun 2004, ia mencetak prestasi yang luar biasa dengan meraih tiga dari keempat turnamen Grand Slam, masing-masing AS Terbuka, Australia Terbuka dan Wimbledon. Selain itu, ia juga menjuarai tiga turnamen Masters Series. Oleh majalah Tennis, ia dianugerahi gelar "Petenis Terbaik" pada tahun tersebut. Ia kembali meraih gelar Wimbledon pada 2005, mengalahkan Andy Roddick di final. Dalam pertandingan tersebut, ia mencetak 49 winner dan hanya 12 unforced error. Dalam pertandingan empat set di final AS Terbuka pada September, ia mengalahkan Agassi dan meraih gelar AS Terbuka untuk kedua kalinya. Pada tahun 2006, ia meraih gelar Australia Terbuka setelah mengalahkan Marcos Bagdhatis di final. Di final Perancis Terbuka, Federer dikalahkan saingannya yang berperingkat kedua di dunia, Rafael Nadal dengan skor 1-6, 6-1, 6-4, 7-6(4). Federer kemudian membalas kekalahannya tersebut saat mempertahankan gelar Wimbledonnya pada bulan Juli yang sekaligus menjadi gelar Wimbledon keempatnya berturut-turut. Ia melengkapi koleksi gelar Grand Slam-nya dengan menjuarai AS Terbuka pada September.

TO YoU aLL

K3tika H4rus K3hilangan

Sayang . . .

Sayangku . . . .

Suara itu biasanya membuatku bahagia

Karena disekitarku kau ada

Suara itu biasanya membuatku gembira karena

Ada kehangatan yang menghampiri suasana

Saat kau pergi . . .

Suasana bahagia itu kian menjauh

Kini hatiku hampa . . . .

Kasihmu akan datang . . .!!

Aku marah dan menyuruhnya diam

Karena aku yakin kau tidak datang

Aku tahu pasti bahwa kau tidak akan datang

Kasih . . .

Duniaku terasa sempit tanpamu

Duniaku terasa kacau tanpamu

Duniaku terasa berhenti . . .

Mati . . . .

MY LOop

Hey . . .saat kota ini diselubungi kegelapan malam
Kau menjatuhkan benih kecil bukan?
kalau tanah yang keras karena terinjak bisa disebut jalan
apa memejamkan mata adalah cinta juga?

andai planet ini datar kita berdua tidak akan bertemu
berlari seolah saling menjauh
jangan kurangi kecepatan walau kini terpisah sejauh apapun
ditengah keajaiban yang terulang
mungkin kita akan bertemu lagi

ya . . .mungkin kita akan bertemu . . . .

BY_DIAN MELIA SARI

ALLEGRO CANTABILE

Cinta itu menyakitkan

Aku sadari ketika bersamamu malam itu

Karena aku mengenalmu

Lebih dari siapapun didunia

Sikap sederhana dan kelembutanmu

Membuat dadaku terasa sesak

Aku disini . . .

Aku disini tepat disampingmu

Katakana padaku kenapa?

Kenapa kita hanya seperti teman biasa?

Aku mencintaimu

Tak peduli sebesar apa aku mencintaimu

Kau masih tak mengerti

Kau tak mengerti

Aku sangat mencintaimu

Hatiku hancur setiap hari

Aku tak bisa tidur setiap malam

Hari saat pertama bertemu denganmu

Kuharap waktu bisa kembali ke hari itu

Aku sangat mencintaimu